Minggu, 17 Juni 2012

Sanggahan Kritis Untuk Pengikut Ahmadiyah

SANGGAHAN KRITIS UNTUK PENGIKUT AHMADIYAH
Oleh: Cahyo Nayaswara

Tiba-tiba saja nama Ahmadiyah muncul kembali dalam fikiran saya. Ini disebabkan karena saya membaca Koran lama yang memberitakan  sekelompok orang yang mengatasnamakan Gerakan Umat Islam, melakukan penyerangan terhadap kampus pusat Ahmadiyah, Barokah , Bogor, Jawa Barat tanggal 09 Juli 2005 yang lalu. Penyerangan ini didasari oleh adanya Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tahun 1980 yang memfatwakan bahwa ajaran Ahmadiyah adalah ajaran sesat yang menyesatkan.

Ahmadiyah didirikan di Qadian pada tahun 1889, desa kecil di Punjab India (sekarang masuk dalam wilayah negara Pakistan) oleh seorang muslim bernama Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad (1835-1908). Pada usia 41 tahun dia mengaku bermimpi mendapatkan wahyu, kemudian ia mendakwakan dirinya sebagai imam mahdi dan almasih. Setelah Mirza Ghulam Ahmad meninggal, gerakan ini dipimpin oleh khalifah al masih secara berturut-turut mulai dari khalifatulmasih I s/d V. Khalifatulmasih tidak akan diganti sebelum yang bersangkutan meninggal dunia. Khalifatulmasih berkedudukan dan berkantor pusat di London. Mereka adalah warga negara Inggris keturunan India-Pakistan. Ahmadiyah  Qadian sudah ada di 174 negara tersebar di Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Asia, dan Eropa dengan jumlah pengikut sekitar 170 juta orang. Andaikan saja MUI tidak mengeluarkan fatwa yang tegas 32 tahun yang lalu boleh jadi gerakan ini akan berkembang sangat pesat di Indonesia.

Khalifatulmasih memiliki sistem organisasi yang terstruktur rapi dan berjenjang. Pola rekrutmen anggota melalui pendekatan person to person dengan metode debat dan diskusi. Kitab-kitab yang mereka gunakan umumnya berbahasa urdu dan Inggris. Mereka merubah ayat-ayat kitab suci Alqur’an, khususnya pada ayat-ayat yang menguntungkan dan mendukung aliran mereka.

Perbedaan yang sangat mendasar antara ahlussunnah wal jamaah dengan ahmadiyah qadian adalah karena orang-orang ahmadiyah memahami, meyakini, dan mengakui bahwa Mirza Ghulam Ahmad sebagai imam mahdi dan almasih sementara di kalangan Islam masih sebatas menantikan kedatangan sosok sang imam dan pemimpin ummat manusia tersebut.

Dalam Hadis Rasulullah dikatakan bahwa tanda-tanda kiamat sudah dekat apabila Imam Mahdi telah muncul. Imam Mahdi akan memimpin peperangan dalam menegakkan kalimat tauhid “Laa ilaha illallah”, kemudian Isa Almasih turun lalu bersama-sama dengan Imam Mahdi memimpin peperangan kemudian Isa Almasih mengislamkan ummatnya.

Imam Mahdi dan Almasih adalah sosok yang fenomenal dan penuh dengan misteri karena itu sejak dulu sangat banyak orang yang terjebak, terperangkap, dan terperosok dalam ketersesatan yang nyata. Satu diantaranya adalah Mirza Ghulam Ahmad. Bisa saja dia mengklaim diri dia sebagai Imam Mahdi dan Almasih, namun betapa bodohnya kita jika ingin mempercayainya. Mengapa kita tidak memakai logika dan akal sehat kita untuk mengkritisi pengakuan dia sebelum kita ikut juga dia sesatkan. Jika benar Mirza Ghulam Ahmad adalah Imam Mahdi, peperangan apakah yang dia pimpin ?. jika tidak ada perang yang dia pimpin berarti Mirza bukanlah Imam Mahdi. Jika benar dia adalah Almasih, mengapa ketika dia wafat (1908) dunia ini tidak kiamat, malah sebaliknnya, dunia dengan segala peradabannya justru berkembang pesat. Bisa saja kita berargumentasi bahwa ada khalifah pengganti untuk melanjutkan missinya, tapi perlu diingat ketika Almasih naik ke langit, beliau tidak menunjuk khalifah pengganti untuk meneruskan missinya itu berarti Almasih yang sebenarnya yang akan turun nantinya juga tidak memiliki khalifa pelanjut.

Tegasnya ; mimpi Mirza Ghulam Ahmad mendapatkan wahyu bukanlah mimpi akan tetapi sebuah halusinasi saja sebagai dampak dari candu atau ganja yang dihisapnya mengingat di masa itu tanaman ganja sebagai tanaman semak liar tumbuh subur di daerah pegunungan Pakistan, terus memanjang hingga masuk ke wilayah Afghanistan.

Semoga tulisan sederhana ini dapat bermanfaat dan sebagai bahan renungan terutama kepada orang Islam yang sudah terperangkap ke dalam jaringan jamaah Ahmadiyah. Dan bagi anda yang ingin lebih dalam mengetahui wahyu Allah yang benar yang diturunkan dalam bentuk mimpi kepada beberapa rasul pilihan-Nya maka bacalah dengan seksama GERAKAN ALMAHDI.

Sumber inspirasi / bahan bacaan :
GERAKAN ALMAHDI (Nama penulis tidak diketahui)




*************************************************************************************************



DINDING
Oleh : Cahyo Nayaswara

Jakarta sibuk
Jakarta mencari
Jakarta mengais
semua cara dihalalkan
semua upaya dilegalkan

hukum hanyalah permainan petak umpet
antara dalil ayat dan pasal-pasal

politik hanyalah permainan keserasian
antara corak, warna, model dan gaya

Agama, hanyalah permainan perayaan
antara per-ingat-an dan per-ibadat-an
antara amal, pahala dan dosa
antara keyakinan dan aturan moral
agar hidup ini tertata dan teratur
sekalipun dalam sekat-sekat keberagamannya

apakah yang terjadi
jika sekat keberagaman itu dicabut
kemudian manusia tunduk dan sepakat
dalam satu iman
dalam satu paham
dalam satu Tuhan ?

sekat itu adalah dinding besi
yang mengantarai dua buah gunung
dicor dengan tembaga panas yang dituangkan
oleh Zulkarnain nabi Allah
kemudian dia berkata :
“bila waktunya telah tiba
maka Tuhanku akan meluluhkan dinding ini
reruntuhannya akan menghimpit
ya'juj wama’juj ke dasar perut bumi
karena dia suka bermusuh-musuhan
kemudian Tuhanku akan mempersatukan kalian
lalu menaungi kalian kembali
karena Dia telah memisah-misahkan kalian
dalam sekat-sekat agama
dan aliran-aliran kepercayaan

Tuhanku akan mendekatkan diriNya pada kalian
karena sejak dulu Ia selalu jauh
dan sengaja menjauhi kalian

Tuhanku maha suci
karena kesucian nama-Nya sehingga
Dia bersembunyi di dalam Allah
Dialah inti daripada Allah
Dialah Tuhan di dalam zat Allah
Dialah pemilik sifat-sifat Allah
Dialah pemilik cahaya-cahaya Allah
Dialah Tuhan yang memiliki sebuah nama
nama Tuhanku adalah AL-HIDIR

Dia akan merubuhkan dinding tembaga ini
Dia akan mempersatukan umat manusia
Dia akan membuktikan secara nyata
di hadapan kita semua bahwa
Dialah Tuhan Semesta Alam
Pencipta dan Pemilik segalanya
Dialah Tuhan yang sebenar-benarnya
Dialah Tuhan yang selama ini disembah
dan dipuja oleh semua agama-agama
dengan segala ritual dan tata cara peribadatan yang berbeda
namun tujuannya hanyalah Satu
Yaitu ; Tuhan kita AL Hidir”.



Jakarta, 01 Juni  2012

catatan:
Cahyo Nayaswara biasa disapa mas Cahyo adalah seniman dan budayawan muslim yang tergabung dalam HSBI (Himpunan Seni Budaya Islam) yang berkantor pusat di Lantai Dasar Mesjid Istiqlal Jakarta. Aktif menulis puisi terutama puisi-puisi yang bertema religius. Setelah mas Cahyo membaca secara seksama dan berulang-ulang GERAKAN ALMAHDI, mas Cahyo  terinspirasi membuat puisi religius yang berjudul “dinding”. Mas Cahyo berniat akan menulis dan terus menulis, karena GERAKAN ALMAHDI  telah membuka cakrawala berfikir kritis mas Cahyo dalam mencari kebenaran sejati. Mas Cahyo membuka diri dan ingin sharing pendapat kepada siapapun yang telah membaca GERAKAN ALMAHDI. Pengetahuan kita pada hakekatnya sama karena kita sama-sama tidak tahu siapa nama penulis GERAKAN ALMAHDI. Beliau adalah penulis yang penuh dengan misteri kalau tidak ingin dikatakan sebagai penulis yang menyembunyikan dirinya. GERAKAN ALMAHDI memang telah member hikmah yang luar biasa kepada Mas Cahyo. Sangat banyak pengetahuan dan pelajaran berharga yang Mas Cahyo bisa ambil setelah membaca GERAKAN ALMAHDI. Semoga Allah SWT melimpahkan rahmatNya dan mencurahkan kasih-sayangNya kepada penulis GERAKAN ALMAHDI. Amin.
Enhanced by Zemanta

2 komentar:

  1. Ya hasratan ilal ibad maya'tihim min Rasulih, Ila kanu bihim yasyaghzi'un.

    BalasHapus